POJOKSULSEL.com, MAKASSAR – Berbagai persiapan pada sektor infrastrukrur jalan mulai dilakukan oleh pemerintah jelang arus mudik dan arus balik lebaran Idul Fitri 1439 hijriah.
Jalan di Sulsel secara keseluruhan memang masih relatif baik. Hanya saja, beberapa ruas jalan provinsi maupun jalan nasional perlu pemeliharaan.
Baik itu jalan poros Makassar ke Parepare, jalan poros Makassar Bulukumba, maupun jalan poros Camba Maros, dan arah menuju Luwu dan Toraja masih perlu perbaikan. Kalau tidak, bisa membahayakan pengendara.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Kontruksi Sulsel, Jumras mengatakan, 30 lebih paket pemeliharaan dan peningkatan masih dalam tahapan lelang. Sehingga, saat ini belum ada pengerjaan pemeliharaan jalan.
“Kita berharap proses lelang segera rampung. Sehingga secepatnya dapan dilakukan tandatangan kontrak,” kata Jumras.
Tidak hanya itu, Jalan Nasional yang dikelola oleh Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) XIII Makassar juga baru merampungkan hasil lelang, dan tandatangan kontrak pertengahan bulan April ini.
Kepala BBPJN XIII Makassar, Miftachul Munir mengatakan saat ini perusahan yang memenangkan tender tengah melakukan mobilisasi peralatan. Pihaknya fokus perbaikan di poros Camba dan Parepare-Pinrang.
“Sementara kita lakukan tutup lubang dulu, sambil menunggu proses rekonstruksi. Kemarin saya turun langsung ke sana termasuk ke Parepare, saya minta Satker yang menangani untuk mempercepat perbaikan,” jelasnya.
Dirinya optimis sebelum puncak arus mudik, kerusakan yang ada sudah bisa tertangani. Khusus untuk poros tengah dari Makassar ke Bone, pihaknya tengah berusaha agar jalan layang (Elevated Road) Camba bisa beroperasi di bulan Juni.
(fly/pojoksulsel)