Beranda Politik PDIP Makassar Solidkan Barisan Kader untuk Menangkan INIMI di Pilkada 2024

PDIP Makassar Solidkan Barisan Kader untuk Menangkan INIMI di Pilkada 2024

HERALDMAKASSAR – PDI Perjuangan Kota Makassar terus memfokuskan upayanya dalam memenangkan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota nomor urut 3, Indira Yusuf Ismail dan Ilham Ari Fauzi (INIMI), di Pilkada 2024.

Salah satu langkah strategis yang diambil adalah melalui konsolidasi partai dalam Rapat Kerja Cabang Khusus (Rakercabsus), di mana seluruh jajaran partai dari tingkat PAC, badan sayap, hingga senior-senior partai dikerahkan untuk memperkuat jaringan dan koordinasi internal dalam menghadapi kontestasi politik tersebut.

Ketua DPC PDI-P Makassar, Andi Suhada Sappaile menegaskan pentingnya konsolidasi ini sebagai langkah strategis untuk memperkuat jaringan kader partai dalam mendukung pasangan yang diusung PDI-P.

Konsolidasi ini tidak hanya bertujuan memenangkan kontestasi Pilkada, tetapi juga untuk meneguhkan perjuangan partai dalam memperjuangkan kepentingan rakyat kecil atau wong cilik.

“PDIP menggelar konsolidasi partai lewat rakercabsus yang diikuti PAC partai, badan sayap, duta-duta partai Pileg 2024, bahkan senior partai kami undang untuk menyatukan kekuatan mesin partai dalam rangka pemenangan Indira dan Ilham, usungan PDI-P,” ungkap Andi Suhada, di Hotel Aston Makassar, Selasa (8/10/2024).

Lebih lanjut, Andi Suhada menjelaskan bahwa Rakercabsus ini juga menjadi ajang untuk memperkenalkan visi dan misi pasangan INIMI, yang sejalan dengan visi PDI-P dalam memperjuangkan kesejahteraan masyarakat bawah.

Sinergi antara visi paslon dan visi partai menjadi salah satu poin penting yang disampaikan dalam konsolidasi tersebut.

Di samping itu, Andi Suhada juga menyoroti semangat gotong royong sebagai landasan utama dalam kampanye pasangan Indira-Ilham. PDI-P telah menerapkan strategi kampanye ideologis yang melibatkan seluruh kader partai di 15 kecamatan.

Kampanye ini digerakkan dengan pendekatan dari rumah ke rumah serta kampanye udara melalui media sosial, di mana seluruh kader diminta bekerja keras dan solid dalam memperkenalkan pasangan INIMI kepada masyarakat.

“PDI-P juga akan menerjunkan tim regu penggerak pemilih yang akan bergerak dari rumah ke rumah, keluar masuk lorong, serta menguasai kampanye udara melalui media sosial. Ini tentu membutuhkan daya juang luar biasa dari kader PDI-P, kekompakan, dan kesolidan,” lanjutnya.

Kegiatan Rakercabsus ini juga sekaligus mempertegas pemetaan basis suara yang telah dilakukan oleh PDI-P. Andi Suhada mengungkapkan bahwa hingga awal masa kampanye, para kader dan legislator telah melaksanakan kampanye bersama paslon INIMI di berbagai titik strategis di Makassar, dengan semangat gotong royong yang menjadi ciri khas partai berlambang banteng ini.

“Kami juga sampaikan bahwa berdasarkan pemetaan basis, maka di awal masa kampanye para kader dan legislator kita dengan semangat gotong royong telah melaksanakan kampanye ideologis bersama paslon INIMI di 15 kecamatan,” ujar Andi Suhada.

Anggota DPRD Kota Makassar ini juga menyerukan ajakan untuk merapatkan barisan dan menyatukan kekuatan seluruh kader menjaga semangat gotong royong di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada hari pemilihan nanti dalam memastikan kemenangan Indira dan Ilham.

PDI-P akan terus bergerak di tengah masyarakat untuk mendengar dan menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapi warga, serta menjaga semangat gotong royong di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada hari pemungutan suara nanti.

“Mari kita rapatkan barisan, satukan kekuatan, dan bergotong royong memenangkan pasangan INIMI di Pilkada Makassar,” tutupnya.

Dengan konsolidasi yang semakin solid dan strategi kampanye yang menyentuh langsung ke masyarakat, PDI-P optimistis dapat mengamankan kemenangan pasangan Indira Yusuf Ismail dan Ilham Ari Fauzi sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar periode mendatang.

Di tengah semangat tersebut, calon Wali Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, mengajak seluruh pendukungnya untuk terus berjuang dengan maksimal, tanpa terpengaruh oleh hasil survei. Dia menekankan pentingnya ikhlas dalam menghadapi proses menuju hari pemilihan.

“Kita berjuang, ikhtiar, kita jalani saja, nanti tanggal 27 November kelihatan siapa punya rezeki. Kita jalani dengan ikhlas. Kita tidak ngaruh. Apapun surveynya, tetap kita semangat berjuang, ikhtiar dengan semaksimal mungkin sampai ada hasil di 27 November nanti,” tegas Indira.