Beranda Makassar Ini Wejangan Jusuf Kalla untuk Appi-Aliyah di Pilwalkot Makassar

Ini Wejangan Jusuf Kalla untuk Appi-Aliyah di Pilwalkot Makassar

HERALDMAKASSAR – Pasangan Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham berkesempatan melakukan silaturahmi di kediaman mantan Wakil Presiden RI dua periode, Jusuf Kalla (JK) di Jalan Haji Bau, Makassar, Minggu (1/9/2024).

Pasca-mendaftar sebagai calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar di KPU beberapa hari lalu, duet pemilik jargon “Mulia” itu sekaligus sowan ke salah satu tokoh bangsa.

Munafri Arifuddin datang bersama istrinya Melinda Aksa, sementara Aliyah Mustika Ilham didampingi oleh sang suami Ilham Arif Sirajuddin. Mereka tampak terlihat penuh keakraban saat disambut langsung oleh Jusuf Kalla dan Mufidah JK.

“Kami butuh doa dan restu semua pihak menjalani itikad baik untuk Makassar ini. Makanya, nasihat dan wejangan dari para sosok yang kami butuhkan nilai pengalamannya, sangat penting,” ujar Appi-sapaan akrab Munafri Arifuddin.

Appi menuturkan, JK menitip pesan agar dalam kontestasi ini, pasangan yang juga dikenal dengan tagline Si Ganteng dan Si Cantik memperlihatkan pola persaingan sehat.

“Pak JK menekankan agar Mulia mengedepankan prinsip sipakatau dan sipakalebbi. Menjunjung nilai-nilai luhur Bugis Makassar. Tidak melakukan pembusukan pada lawan. Intinya bersaing sehat,” kata Appi.

Selain pesan dan wejangan dari JK, Aliyah juga membeberkan pesan penting dari Mufidah JK. Pesan itu berlandaskan pandangan agama yang menyebut perempuan utamanya ibu-ibu, menjadi pondasi utama membangun generasi yang baik.

“Ibu Mufidah meminta Appi-Aliyah lebih luas memberdayakan perempuan, utamanya ibu-ibu jika mendapat kepercayaan memimpin Makassar. Jika pemerintah banyak memberdayakan emak-emak, memang membuka peluang lahirnya generasi bangsa yang lebih baik. Kami mencamkan baik-baik pesan ini,” tegas Aliyah.

Mulia dipastikan maju Pilwalkot Makassar dengan partai pengusung lebih banyak dibandingkan kandidat lain. Ada Partai Golkar, Demokrat, Hanura, Perindo, PBB, PKN, dan Partai Ummat. (*)