HERALDMAKASSAR – Rektor Universitas Negeri Makassar (UNM), Prof Karta Jayadi melantik empat wakil rektor baru dan sejumlah pejabat masa bakti 2024-2028 di Gedung Hall Pascasarjana UNM, Senin (15/7/2024).
Salah satu Wakil Rektor yang dilantik adalah Dr Arifin Manggau. Dosen Seni di Fakultas Seni dan Desain (FSD) UNM ini diberi amanah sebagai wakil rektor (WR) III yang membidangi kemahasiswaan dan Alumni.
Berikut profil lengkap Arifin Manggau:
Arifin Manggau lahir di Makassar, 2 April 1974. Meraih gelar sarjana pendidikan pada prodi Sendratasik Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) UNM tahun 1999. Selanjutnya gelar magister pendidikan ia raih dari program studi IPS konsentrasi pendidikan Antropologi UNM tahun 2001.
Pria yang akrab disapa Deng Iping ini sukses meraih gelar doktor pendidikan seni dari Universitas Negeri Semarang tahun 2018.
Saat ini Arifin bekerja sebagai tenaga pendidik di Universitas Negeri Makassar sejak tahun 2006 pada fakultas Seni dan Desain, program studi Pendidikan Seni Drama, Tari dan Musik.
Pada periode 2016-2018, ia diberi amanah sebagai staf ahli wakil rektor bidang kemahasiswaan UNM. Arifin juga aktif sebagai Pembina Kelompok Seni Aaksara Fakultas Ilmu Pendidikan UNM sejak 2010 hingga sekarang.
Di sejumlah unit kegiatan mahasiswa, Dg Iping juga aktif sebagai dewan pembina. Di antaranya UKM SAR dan Teater Kampus FSD UNM.
Pada tahun 2018-2020, Arifin menjabat sebagai Kepala Pusat Pengembangan Kurikulum dan Media Pembelajaran UNM.
Selanjutnya pada 2020-2024, ia diberi tugas sebagai Kepala Pusat Kuliah Kerja Nyata dan Pemberdayaan Masyarakat Universitas Negeri Makassar.
Saat ini Arifin menjabat sebagai Wakil Dekan Bidang Administrasi dan Keuangan Fakultas Seni dan Desain (FSD) UNM.
Arifin juga tercatat sebagai anggota senat UNM dan anggota senat FSD UNM sejak 2023. Asesor Lamdik ini juga aktif sebagai pengurus Asosiasi Pendidikan Seni Indonesia (APSI).
Di luar kampus, Daeng Iping juga aktif memimpin organisasi. Di antaranya Ketua Umum Ikatan Alumni Konri/SMKI dan SMK 2 Sungguminasa.
Arifin juga aktif sebagai Ketua Dewan Kesenian Sulsel (DKSS) periode 2024-2029. Bahkan pada Munas Dewan Kesenian Nasional, 2024 ia didapuk sebagai salah satu sterring committe.
Pengalaman dan Karya
Arifin Manggau juga dikenal sebagai seniman yang kreatif dan produktif. Sejumlah karyanya telah digunakan untuk kepentingan publik. Salah satunya adalah mars Sulawesi Selatan. Pj Gubernur Sulsel, Soni Sumarsono memberi langsung penghargaan kepada Arifin sebagai pencipta mars Sulsel pada Hari Pendidikan Nasional, 2 Mei 2018 lalu.
Lagu dan mars lainnya ciptaan Arifin adalah mars dan hymne IKA UNM, mars Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan UNM, mars Fakultas Teknik UNM, mars Fakultas Bahasa dan Sastra, mars Gerakan Perempuan Merah Putih Indonesia (GPMPI), mars IKBIM UNM, mars Perguruan Islam Athirah, mars LP2M UNM, mars PORDI, mars TK Handayani, mars Teater Kampus FSD UNM, dan mars Aksara FIP UNM.
Arifin juga produktif menerbitkan buku. Di antaranya “Bermain Musik Lewat Media Kecapi Tradisional Sulsel” tahun 1999 dan buku “Peralatan Musik Tradisional Sulawesi Selatan”, pada
tahun 2008.
Selanjutnya karya musik tahun 1998 dengan judul “Kapten Kong Kalikong”, Pemateri terbaik pada Festival Musik Tradisional Nusantara Anak-anak di Graha Bhakti Budaya Jakarta, Juli 2000 dengan judul “Gamara Pangmesatan”.
Ia juga aktif menjadi penata musik iringan tari pada duta seni Indonesia ke beberapa negara. Di antaranya Jerman, Belanda, Singapure, Thailand dan Prancis sejak tahun 1997 hingga 2004. Selanjutnya menjadi komposer pada event Journal Of Moment Arts (JOMA) tahun 2003 dengan judul “waspada dalam irama kebesamaan” di ruang publik.
Pada tahun 2008 Arifin menjadi komposer pada Makassar Art moment dengan karya berjudul Kelongna Dentong.
Ia juga mengikuti Tour I La Galigo keliling dunia sutradara Robert Wilson (Amerika) sebagai musisi sejak tahun 2004-2010 di beberapa negara yakni Singapura, Belanda, Spanyol, Italia, Australia, Prancis, dan Amerika.
Penghargaan-penghargaan
Karena prestasi dan karyanya, Arifin meraih sejumlah penghargaan. Di antaranya penerima Satyalancana Karyasatya X Tahun dari Presiden Joko Widodo pada 2018. Selain itu juga mendapatkan penghargaan sebagai musisi pertunjukan teater, musik dan tari ILAGALIGO Sutradara Robert Wilson (Amerika) di Nusa Dua Bali dari Menteri Kebudayaan dan Pariwisata tahun 2018.
Penghargaan sebagai musisi pertunjukan teater, musik dan tari ILAGALIGO Sutradara Robert
Wilson (Amerika) juga ia terima dari Wakil Presiden RI beserta Pengelola Gedung Kesenian
Ciputra tahun 2018.
Penghargaan lainnya adalah wisudawan terbaik pada Program Pascasarjana Universitas Negeri Semarang (UNNES) tahun 2018 dan bertindak sebagai Komposer pada temu karya music internasional di event Festival Mahakam tahun 2022. (*)