HERALDMAKASSAR.COM – Upaya memastikan kesiapan puncak arus balik lebaran 2022, Deputi Operasi Pencarian dan Pertolongan dan Kesiapsiagaan Basarnas, Laksamana Pertama Ribut Eko Suyanto meninjau situasi dan monitoring ke Indonesia bagian timur dalam rangka peningkatan kesiapsiagaan SAR pada H+5 perayaan Idul Fitri 1443 Hijriah.
Eko Suyanto bertolak ke Kota Makassar sebagai lokasi pertama dikunjunginya. Ia didampingi oleh Direktur Kesiapsiagaan Basarnas, Agus Haryono bersama para rombongan Basarnas pusat, pada Sabtu (7/5/2022).
Saat tiba di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, Eko Suyanto langsung meninjau arus balik lebaran dengan arah pemberangkatan Makassar-Jakarta. Dan hasilnya lumayan membludak para masyarakat yang melakukan arus balik.
“Tadi waktu pas sampai di Bandara saya langsung meninjau masyarakat yang melakukan arus balik, dan hampir 11 ribu yang melaksanakan arus balik menuju Jakarta,” ujar Eko kepada Wartawan.
Menurutnya, arus balik tahun ini masih terpantau lancar melalui udara, meskipun kali pertama lebaran dengan kebijakan pemerintah yang mengizinkan untuk mudik lebaran.
“Kita akan berupaya akan meningkatkan lagi setiap kegiatan, kejadian sekecil apapun laporkan ke pimpinan kantor pusat, itu sebagai wujud akuntabilitas dan produktivitas kita bahwa negara hadir,” terangnya.
Eko juga menyampaikan bahwa tugas tim di lapangan memastikan 3 kali 24 jam sebagai tupoksi mereka baik itu moda transportasi udara, darat dan laut manakala terjadi kedaulatan, contohnya di laut mesin kapal tiba-tiba rusak atau ada hal-hal yang tidak diinginkan sehingga membutuhkan pertolongan.
Sementara itu, Kepala Basarnas Kota Makassar, Djunaidi menyampaikan komitmen Basarnas Makassar dan potensi SAR dalam pelaksanaan Siaga SAR Khusus ini akan memberikan yang terbaik dan berusaha semaksimal mungkin. Sehingga bisa memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat.
“Kami sangat membutuhkan arahan dan nasehat kepada bapak Deputi khususnya Basarnas di Sulawesi Selatan untuk lebih baik lagi dalam menjalankan tugas,” ucap Djunaidi.