HERALDMAKASSAR.COM – Pelaksana Tugas Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman mendorong agar terbentuknya generasi yang lebih kuat dan memiliki akhlak moral kepemimpinan serta para peraih juara untuk terus meningkatkan ilmu dalam persiapan STQH tingkat Nasional.
Hal ini disampaikan Plt Gubernur Sulsel saat menutup secara resmi kegiatan Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan ke XXXII Tahun 2021 di Kabupaten Sidrap, Senin (7/6) malam.
Plt Gubernur Sulsel Mengaku para penghafal Al-Qur’an dan Hadits ini menjadi investasi baik, khususnya bagi orang tua.
” Mendekatkan Al-Qur’an dan Hadits kepada anak-anak, maka akan memberikan vaksin agar imunnya kuat. Kuat mental, agama dan spiritual. Dan terhindar dari paham-paham yang tidak sesuai ajaran Islam. Maka berbanggalah pada orangtua yang memiliki anak-anak sebagai penghafal Al-Qur’an dan Hadits, ini adalah modal dunia dan akhirat,”ungkapnya.
Ia menyebutkan pada bulan Oktober mendatang akan berlangsung STQH tingkat Nasional dan berharap dapat merebut kembali juara
” Insya Allah, pada bulan Oktober akan berlangsung STQH tingkat Nasional, kita minta agar para juara mempersiapkan diri, Dan Kita tentu berharap merebut kembali juara ini serta menunjukkan karakter kita. Tunjukkan bahwa kita memiliki semangat syiar yang baik, Sami’na Wa Atho’na,” sebutnya.
Andi Sudirman menegaskan, bahwa agama Islam tidak memperlihatkan adanya peperangan dan kekerasan yang mengatasnamakan jihad bahkan tidak mengikuti perintah pimpinan.
“Tunjukkan karakter sebagai muslim yang baik, dengan mendengarkan NKRI. Karena lahirnya NKRI tidak terlepas dari perjuangan para ulama-ulama,” tegasnya.
Plt Gubernur Sulsel pada kesempatan itu menyampaikan terimakasih atas pelaksanaan STQH ke XXXII yang dari awal sampai akhir berjalan baik dan lancar.
” Alhamdulillah kita telah melaksanakan pada hari ini STQH XXXII Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan. Tentu ini momentum terbaik bagi kita sebagai salah satu instrumen menjadikan syariat Islam menuju masyarakat madani,” ujarnya.
Ia menambahkan dalam kegiatan ini sebagai bentuk ikhtiar di tengah kondisi pandemi Covid-19. Dimana tetap memperhatikan protokol kesehatan serta terus berusaha untuk berjalan menggerakkan roda Islam dalam menciptakan generasi yang lebih baik ke depan.
“Jangan malu memperlihatkan kita sebagai muslim yang baik. Tunjukkan bahwa kami adalah orang-orang yang teladan, kita adalah generasi terbaik yang berakhlak,” pungkasnya.
Sementara itu Bupati Sidrap, Dollah Mando menyampaikan selamat kepada para pemenang dan semoga kafilah dapat mengamalkan ilmu dalam kehidupan sehari-hari.
” Mudah-mudahan hasil dari STQH dapat menambah wawasan dan cinta kepada Al-Qur’an. Selamat bagi para pemenang dan bagi yang belum mendapat juara, agar terus berlatih memacu diri untuk dikesempatan lain,” katanya.
Ia menambahkan STQH XXII Tingkat Provinsi Sulsel telah berlangsung selama lima hari dari tanggal 3 sampai 7 Juni 2021 di pelataran Masjid Agung Kabupaten Sidrap.
” Adapun tema STQH kali ini yakni Dengan STQH XXXII Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan Kita Wujudkan Generasi Qur’an yang Sehat, Inklusif dan Berkarakter di Masa Pandemi,” Tutupnya
Plt Kepala Biro Kesra Pemprov Sulsel, Hj. Erniwati Thamrin mengaku pada ajang STQH XXXII Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan, juara umum di raih kota makassar.
” Adapun hasil perolehan juara, dimana Dewan Hakim menetapkan juara umum diraih oleh Kota Makassar dengan nilai 26, disusul Kabupaten Sidrap dengan nilai 26; dilanjutkan Kabupaten Bone dengan nilai 22.” ungkapnya.
Ia juga mengaku ajang STQH XXXII Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan ini diikuti sebanyak 25 Kafilah.
“STQH XXXII Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan yang dipusatkan dikabupaten sidrap ini diikuti 25 Kafilah se-Sulawesi Selatan terdiri dari perwakilan dari 24 Kabupaten/Kota di Sulsel beserta peserta dari tim LPTQ Sulsel.” Ungkapnya.
Plt Kepala Biro Kesra menambahkan dalam STQH ini dibagi dalam beberapa cabang lomba.
” Adapun cabang lomba dalam STQH tingkat Provinsi Sulsel diantaranya Tilawah Anak, Tilawah Dewasa, Hafalan 1 Juz + Tilawah, Hafalan 5 Juz + Tilawah, Hafalan 10 Juz, Hafalan 20 Juz, Hafalan 30 Juz, Hafalan 100 Hadits, Hafalan 500 Hadits, dan Tafisr Al-Qur’an Berbahasa Arab.” jelasnya.