HERALDMAKASSAR.com – Calon Wali kota dan wakil Wali kota Makassar, Munafri Arifuddin-Abd Rahman Bando (Appi-Rahman) silaturahmi bersama unsur Pengurus Cabang Nahdatul Ulama (PCNU) kota Makassar, Minggu (1/11/2020) sore.
Silaturahmi yang berlangsung di Sekretariat PCNU kota Makassar, Jl Darul Ma’arif No 26, Kelurahan Tammua, Kecamatan tallo, dihadiri jajaran Pengurus Harian Syuriyah dan Tanfidziyah.
Kemudian hadir pula pengurus lembaga badan otonom dan majelis wakil cabang kecamatan.
Sementara itu rombongan Paslon nomor urut 2 ini didampingi oleh sejumlah tim dan kerabatnya.
Termasuk Subhan Aksa yang merupakan putra Bungsu pendiri Bosowa, Aksa Mahmud, yang pada kesempatan itu secara resmi menjadi keluarga besar NU setelah menerima Kartu Tanda Anggota (KTA) dari PCNU Makassar.
Appi dan Rahman pun pada pertemuan ini memaparkan berbagai programnya, utamanya menyangkut kesejahteraan umat.
Beberapa program Appi-Rahman pun mendapatkan apresiasi semisal insentif untuk imam mesjid, marbot mesjid dan guru-guru mengaji.
Sementara itu Rais Syuriah PCNU Makassar, AGH Baharuddin HS, pada momen itu mendoakan Appi-Rahman agar diberikan keselamatan atas niat baiknya ingin membawa perubahan untuk kota Makassar.
“Kita doakan semua, doakan supaya kita di Indonesia Pilkada berjalan dengan aman dan tak ada kejadian-kejadian yang tidak kita inginkan, didoakan keselamatan kita kemudian didoakan siapapun sebentar yang terpilih dapat melaksanakan aturan-aturan yang mesti dilakukan,” ucapnya.
“Semua visi-misi yang disampaikan kandidat ini sebenarnya semuanya bagus karena menginginkan kota Makassar menjadi kota yang baik, masyarakat yang tenang jadi saya tidak bisa menilai bahwa ini yang terbaik tetapi semuanya baik karena memang mereka bersiap untuk melayani masyarakat, untuk membangun kota kini,” sambungnya.
Lebih lanjut AGH Baharuddin menegaskan bahwa PCNU sebagai organisasi akan bersikap netral, namun untuk para warganya diberikan kebebasan untuk memilih yang terbaik di perhelatan Pilwali Makassar ini.
“Kita dari pengurus NU, siapa pun yang datang mau bertemu kita buka kesempatan selebar-lebarnya karena NU itu sebagai pelayan umat dan NU itu berada dimana-mana tapi tidak kemana-mana. Kita NU ini tidak akan memberikan komando kepada warganya bahwa anda memilih ini atau itu, itu tidak boleh, jadi kita serahkan masing-masing terserah siapapun pilihannya,” tutupnya.
Sementara itu Appi menyebut pertemuan ini sangat penting baginya, sebab menurutnya NU merupakan Ormas Islam terbesar dengan berbagai kebaikan dan kontribusinya untuk kemajuan bangsa ini.
“Semuanya adalah orang tua kami di NU Makassar ini, tentu kami harus meminta restu dengan orang tua kita. Apalagi NU kita tahu bersama memiliki kontribusi besar untuk kemajuan bangsa dan kota Makassar ini khususnya,” katanya.(*)
