Beranda Politik Didepan Warga Biringkanayya, Appi: Jika Kami Terpilih Pemerataan  Pembangunan Wajib Hukumnya

Didepan Warga Biringkanayya, Appi: Jika Kami Terpilih Pemerataan  Pembangunan Wajib Hukumnya

HERALDMAKASSAR.com – Puluhan Warga Perumahan Pondok Asri 1 RT 04 RW 01, Kelurahan Bakung, Kecamatan Biringkanaya, antusias menyambut calon Wali kota Makassar, Munafri Arifuddin, dalam kegiatan kampanye dialogis, Jumat (9/10/2020) pagi.

Sebelum Cawali nomor urut dua itu tiba, warga secara tertib sudah berada di lokasi kampanye menempati kursi yang sudah disusun berdasarkan aturan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Tak hanya itu jumlah warga yang berkisar 50 orang ini dibagikan masker oleh Duta Sehat Appi-Rahman yang terlebih dahulu diterjunkan.

Setibanya di lokasi Appi langsung disambut yel-yel, bahkan beberapa warga berebutan untuk foto bersama.

Kampanye tatap muka ini berlangsung interaktif, Appi lebih banyak mendengarkan keluhan dan masukan warga sebelum menyampaikan programnya.

Salah satu yang paling disoroti warga RW 01 Kelurahan Bakung yakni minimnya perhatian Pemerintah terkait dengan fasilitas umum dan fasilitas sosial.

Ketua RT 06 RT 01, Andi Rizal Nasruddin, mewakili warga menyampaikan keluhannya itu.

“Untuk warga di sini saya rasa fasilitas-fasilitas yang dibutuhkan itu seperti jalan sampai banyak yang rusak butuh diperbaiki jadi kalau difaving itu kami warga di sini senang dan berharap itu bisa diperbaiki sama Pak Appi nanti,” harapnya.

Andi Rizal menjelaskan bahwa di wilayahnya saja yakni RT 06, jalan yang sehari-hari dilalui warga yang panjangnya sekitar 200 meter masih sebatas pengerasan semata.

“Kalau di wilayah saya RT 06 sendiri itu persatu jalan itu 200 meter yang rusak, itu juga di luar kalau mau masuk kesini rusak. Fasilitas lain seperti fasilitas olahraga kalau bisa ada bantuan juga di sini, warga semua membutuhkan,” sambungnya.

Menyikapi keluhan warga ini Appi menyampaikan bahwa terkait fasilitas umum dan fasilitas sosial perlu dicermati lebih baik, yakni pertama menginventarisir terlebih dahulu.

Semisal masalah jalan menurutnya harus dipahami apakah fasilitas umum tersebut milik Pemerintah Kota atau pihak swasta dalam hal ini pemilik perumahan yang belum dihibahkan.

Tetapi pada dasarnya Cawali yang diusung Partai Demokrat, PPP, dan Perindo itu mengatakan setiap masalah yang dihadapi masyarakat perlu didengarkan dan Pemerintah harus hadir sebagai pihak yang menjembatani hingga hadir menyelesaikan persoalan itu.

“Persoalan yang ada di warga itu harus cepat kita selesaikan tetapi kita juga harus melihat persyaratan-persyaratan apakah perumahan ini sudah menyerahkan jalannya ke pemerintah atau belum, tapi yang namanya fasilitas umum seperti jalanan ini memang harusnya diperbaiki,” ucapnya.

Lebih lanjut CEO PSM Makassar ini juga menjabarkan bahwa dalam programnya pemerataan pembangunan akan dilakukan, termasuk pengadaan atau perbaikan fasilitas umum dan fasilitas sosial.

“Kami tak mau pembangunan hanya berpusat di perkotaan semata, karena selama ini hal itu yang kita lihat. Sementara di wilayah-wilayah lain termasuk di Biringkanaya ini terpinggirkan, sehingga nantinya Insyaallah jika kami terpilih pemerataan pembangunan wajib hukumnya dilakukan,” tutupnya.(*)