Beranda Politik Eks Ketua IKA UNM: Deng Ical Paling Pantas Pimpin Makassar

Eks Ketua IKA UNM: Deng Ical Paling Pantas Pimpin Makassar

Andi Jamaro Dulung

HERALDMAKASSAR.com – Langkah Syamsu Rizal alias Deng Ical maju pada Pilwalkot Makassar 2020 mengundang banyak tokoh ikut bersuara memberikan dukungan.

Teranyar, mantan Ketua Umum Ikatan Alumni (IKA) Universitas Negeri Makassar (UNM), Andi Jamaro Dulung alias AJD, bercerita tentang sosok pasangan dari Fadli Ananda itu di Pilwalkot Makassar 2020.

AJD mengungkapkan kedekatannya dengan Deng Ical terjadi di pengujung 2018. Kala itu, sejumlah alumnus UNM bersepakat menunjuk Deng Ical sebagai Ketua Panitia Mubes IKA UNM. Mereka yang mendaulat mantan legislator Makassar itu pun bukan orang sembarangan.

AJD menyebut selain dirinya, ada Syamsul Bahri Gaffar, Nurdin Halid, Hamsu Gani, Tamsil Linrung, Husain Syam, Abdul Hayat Gani, Asnawi Haris dan Akbar Faisal.

“Semua tokoh menganggap Deng Ical paling tepat memimpin perhelatan akbar UNM. Meskipun alumni S3 UNM itu usianya paling muda,” kenang AJD, Kamis (10/9/2020).

Selama berinteraksi dengan Deng Ical dalam sejumlah rapat maupun diskusi lepas, AJD akhirnya tahu bahwa kader tulen Muhammadiyah itu memang sosok pemimpin sejati. Yang disenangi AJD adalah pembawaan Deng Ical yang sangat sopan.

“Dalam proses itulah, ketahuan Deng Ical ini bukan kader karbitan, dia matang dalam organisasi. Kepemimpinannya teruji. Nah, yang paling menarik bagi saya adalah sopan santunnya kepada senior dan pengayomannya pada junior,” ucap mantan Anggota DPR RI ini.

“Hubungan interpersonalnya sangat mengesankan. Semua orang senang bergaul dengan Deng Ical dan tidak nampak sedikitpun perangai kesombongan,” sambung AJD.

Puncaknya pada hari kegiatan, AJD menyaksikan sendiri kepiawaian Deng Ical. Ia sukses menyelenggarakan kegiatan dan pidatonya pada hari itu sangatlah mengesankan.

“Pidatonya bernas, dimana problem dan potensi Makassar disajikan penuh fakta enpirik sebagai titik tumpu membangun masa depan,” kenang dia.

Menurut AJD, dengan pengalaman sebagai mantan legislator, mantan wakil wali kota dan mantan plt wali kota ditambah pengalaman organisasi, Deng Ical sudah punya modal lebih dari cukup menjadi pemimpin. Deng Ical dinilainya layak dan pantas menjadi Wali Kota Makassar.

“Modalnya sudah cukup memimpin bangsa ini. Makanya, jika beliau terpilih menjadi wali kota, ada tiga hal yang ingin saya katakan. Pertama, rakyat Makassar cerdas memilih pemimpin. Kedua, Makassar dipimpin oleh orang yang tepat. Ketiga, Deng Ical pantas dan sangat layak menjadi wali kota,” tutup AJD. (*)