HERALDMAKASSAR.com – Wakil Ketua bidang hukum dan perundang-undangan DPC PDIP Kota Makassar, Beni Iskandar yang terang-terangan mendukung bakal calon Moh Ramdhan Pomanto di Pilwalkot Makassar, sudah mendapat tindakan dari partainya.
Sebagaimana diketahui, Beni secara blak-blakan mengungkapkan alasan dirinya mendukung Danny Pomanto sapaan eks Wali Kota Makassar 2013-2018 itu, baik di media sosial maupun secara langsung.
Karena menurut Beni, Danny merupakan sosok sangat yang berkomitmen dalam persabatan. Sehingga, kata dia, orang-orang selalu menaruh kepercayaan padanya.
Ketua DPC PDIP Kota Makassar, Andi Suhada Sappaile mengatakan sikap yang dilakukan Beni sebagai kader partai pengusung dari pasangan Deng Ical-Fadli Ananda (Dilan), melanggar aturan partai.
Bahkan, kata Suhada, pihaknya sudah memanggil Beni Iskandar untuk meminta klarifikasi terhadap sikapnya di Pilwalkot Makassar.
“Kita sudah baca di media bagaimana Beni Iskandar, apa statementnya mengenai dia, PDIP dan dukungannya kepada siapa, tanpa kita klarifikasi apapun itu artinya kan itu sudah jelas melanggar aturan partai,” ujar Suhada di Kantor DPRD Makassar, Jumat (14/8/2020).
Atas sikap Beni, Suhada mengatakan bahwa DPC PDIP Makassar sudah merekomendasikan ke DPD PDIP Sulsel untuk dilakukan pemecatan dan mengeluarkan dari struktur partai.
“Jadi kami sudah panggil, dan memang seperti itu yang beliau sampaikan siap menerima apapun itu. Kita sudah merekomendasi ke DPD untuk mengeluarkan artinya mengeluarkan dari struktur partai,” beber Wakil Ketua DPRD Makassar ini.
Olehnya, ia menginstruksikan seluruh kader PDIP di Kota Makassar agar mematuhi aturan partai dengan solid memenangkan Dilan di Pilwalkot Makassar.
“Pastilah kami sudah diberikan, dan sudah ada penegasan dari pusat dan DPD bahwa seluruh kader harus menangkan pasangan Dilan di Pemilihan Walikota 2020,” pungkasnya.