HERALDMAKASSAR.COM – Pandemi Covid-19 memang sempat membuat omzet sebagian besar pelaku usaha mikro anjlok. Namun PT Pertamina (Persero) melihat ini sebagai momentum kebangkitan UMKM Nasional.
Beragam jurus dikerahkan guna menyiasati situasi sekarang. Mulai dari Pelatihan Digital UMKM, Survey dengan Metode Daring, Penguatan Digital Marketing dan Pameran, Menciptakan Peluang Pasar Baru sesuai dengan Ekosistem Usaha, Menyediakan Fasilitas Promosi hingga Mengarahkan UMKM yang bersedia _Business Switching_ untuk memproduksi kebutuhan selama covid-19 untuk dibeli Pertamina sebagai Bantuan CSR.
Yang terbaru, Pertamina Marketing Operation Region VII Sulawesi, membangun 10 Booth UMKM sebagai sarana etalase produk UMKM di Center Point of Indonesia (CPI) bekerjasama dengan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Sulawesi Selatan.
Unit Manager Communication, Relation & CSR MOR VII, Laode Syarifuddin Mursali, meninjau langsung progress pengerjaan pada Selasa, 11 Agustus 2020 didampingi Wakil Ketua Dekranasda Sulsel Andi Oci Alepuddin ditemui di CPI, pria yang akrab disapa Laode ini mengatakan Booth UMKM ini sebagai wujud nyata komitmen Pertamina membangkitkan geliat UMKM di era pandemi saat ini.
“10 Booth UMKM di CPI ini nantinya akan diisi oleh Mitra Binaan Pertamina dan Dekranasda terpilih,” ungkapnya.
Wakil Ketua Harian Dekranasda Andi Oci Alepuddin sendiri menyambut positif inisiasi yang dilakukan Pertamina.
“Saya melihat Pertamina sangat serius dalam membina UMKM. Setelah sosialisasi dan pelatihan kepada UMKM dibawah binaan Dekranasda Sulsel, sekarang diperkuat dengan adanya kontribusi Booth ini. Harapannya kedepan kerjasama ini berlanjut,” jelasnya.
Selain itu menurutnya, pola pembinaan Pertamina kepada UMKM sangat berbeda dengan kredit perbankan, sehingga menarik pelaku usaha untuk bergabung. jika ada kendala pengembalian, dicarikan solusi bersama entah dengan mengembangkan pasarnya atau dengan pembinaan lainnya seperti pameran dalam dan luar negeri.
Pertamina memiliki program khusus untuk UMKM yakni Program Kemitraan yang membantu pelaku usaha mikro dengan modal usaha bergilir dan bergulir. Total hingga berita ini diturunkan, 7378 UMKM dari berbagai jenis usaha telah bergabung menjadi Mitra Binaan Pertamina MOR VII Sulawesi. Dengan total modal usaha yang disalurkan selama Tahun 2020 saja mencapai 10,55 Milyar rupiah yang tersebar di seluruh provinsi yang ada di Sulawesi.
“Pertamina dengan tangan terbuka, siap menerima pelaku usaha yang berminat bergabung menjadi mitra binaan Pertamina,” pungkas Laode.