Beranda Headline News Bertemu Tak Sengaja Supriansa, Aru: Golkar Butuh Orang Baru

Bertemu Tak Sengaja Supriansa, Aru: Golkar Butuh Orang Baru

HERALDMAKASSAR.com- Tensi politik jelang pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) x Partai Golkar Sulsel, makin tinggi. Dukungan pemilik suara yang berjumlah 30 suara, juga masih terus diperebutkan. Belum ada satu kandidat pun yang berani mengklaim memiliki dukungan suara mayoritas di musda mendatang.

Di tengah ketidakpastian itu, pagi tadi, kandidat yang mendapat diskresi Ketua Umum Airlangga Hartarto, Supriansa, bertemu secara tidak sengaja dengan dua pemilik suara di musda. Mereka adalah Ketua DPD II Partai Golkar Kota Makassar Farouk M Betta, dan Plt Ketua DPD II Kabupaten Takalar Annas GS.

“Hanya pertemuan biasa. Pertemuan sesama anak warkop,” ujar Farouk M Betta yang akrab disapa Aru.

Meski begitu, di depan Aru, Supriansa memaparkan mengapa dirinya maju sebagai calon Ketua DPD I. Aru dan Annas pun menyimak apa yang disampaikan anggota Komisi III DPR RI itu.

Sebagai sosok muda di Golkar, Supriansa menjaminkan diri akan jadi perekat dari semua kelompok. “Jika ada dua kain yang terbelah, maka sayalah yang jadi jarum dan benangnya. Memang mungkin ada sedikit rasa sakit, tapi saya hadir untuk menyatukan keduanya,” ujar Supri.

Usai pertemuan, Aru menegaskan, sebagai orang lama di Partai Golkar, ia memang membutuhkan sosok orang baru. Sebab latar belakang lahirnya diskresi ketua umum, tentu untuk menghindarkan Partai Golkar dari status quo.

“Tidak dapat dipungkiri. Golkar butuh orang baru,” kata Aru.

(MAL)