HERALDMAKASSAR.com – Puluhan warga Desa Wates, Kecamatan Sumbergempol, Tulungagung, Jawa Timur menggelar shalat ied lebih awal lebih awal dibanding mayoritas muslim lain di Indonesia,Jumat (22/5/2020).
Sekitar 40 orang jamaah Al Muhdlor menggelar salat Idulfitri yang dilakukan pada pukul 05.30 WIB. Di Masjid Nur Muhammad di Desa Wates dan menjadi pusat dakwah Al Muhdlor Indonesia.
Sejumlah jemaah yang berasal dari sekitar Desa Wates, juga berasal dari luar daerah.
Merayakan lebaran pertama mereka dengan menggelar kenduri bersama usai salat Id yang dilakukan pada pukul 05.30 WIB.
Para pengikut ajaran Habib Sayyid Ahmad Bin Salim Al Muhdhor ini merayakan lebaran setelah melaksanakan ibadah puasa Ramadan, dua hari lebih awal dari ketetapan pemerintah.
Salat Id yang diimami langsung oleh Habib Hamid Bin Ahmad Al Muhdhor, pengasuh pondok pesantren yang juga putra almarhum Habib Sayyid Ahmad bin Salim Al Muhdhor.
Menurut Habib Hamid Bin Ahmad Al Muhdhor, bahwa perayaan Idulfitri mereka lakukan lebih awal setelah menjalani puasa Ramadan selama 30 hari penuh.
Habib Hamid mengatakan penganut ajaran Al Muhdhor tidak hanya ada di Tulungagung dan sekitarnya. Namun juga tersebar di sejumlah daerah di Indonesia dan berjejaring hingga di Mesir, Timur Tengah.
(AMIR MARUF)
