HERALDMAKASSAR.com – Pandemi virus corona menyebabkan seluruh masjid di dunia ditutup sementara waktu. Hanya saja, ada satu masjid di Maccopa Maros yang menperbolehkan jemaahnya untuk salat bersama.
Mesjid itu terletak di dalam komplek pesantren Darul Istiqamah Maccopa Maros. Hal itu diungkap ustaz Das’ad Latif dalam sebuah wawancara di televisi nasional.
“Di Sulsel ada sebuah masjid tetap bisa berjemaah seperti biasa. Masjid itu terletak di komplek Darul Istiqmah,” ujar Das’ad.
Mengapa masjid itu diperbolehkan melaksanakan salat berjamaah di tengah pandemi? Das’ad menjelaskan, sebab lokasi pesantren sudah diisolasi lebih dulu, sehingga tidak ada lagi orang keluar masuk di area itu.
Jika ada santri keluar untuk membeli kebutuhan hari-hari, kata Das’ad, maka pihak pengelola pesantren melakukan rapid test ke santri bersangkutan sebelum diperbiolehkan masuk area komplek.
Das’ad mengemukakan, seandainya kita bisa memastikan seluruh jenaah di sebuah masjid semua negatif terhadap virus corona, maka tidak masalah salat berjemaah dilakukan.
“Masalahnya sekarang, kita tidak tahu apakah ada orang positif yang ikut berjemaah atau tidak. Inilah yang dihindari, jangan sampai menular ke yang lain,” ujar Dad’ad.
(HM)