HERALDMAKASSAR.com – Dua anak ini rela menyumbangkan seluruh isi celengannya untuk penanganan covid-19 di Sulsel. Keduanya adalah Aliyah (6 tahun) dan Nur Asyifah (9 tahun).
Dua anak ini bukan siapa-siapa. Orangtuanya juga malah tergolong tidak berkelebihan. Namun niatnya untuk membantu sesama di masa covid-19 ini, patut menjadi contoh.
Aliyah tidak lain anak seorang penjual cendol, lalu Nur Asyifah anak penjual Sosis. Kedua orang tuanya berjualan di Kota Makassar. Asyifah menyumbangkan isi celengannya sebanyak 100.900 dan Aliyah menyumbangkan Rp 405.500.
“Uang jajan. Disumbangkan untuk penanganan corona,” kata Aliyah saat ditanya Prof Nurdin Abdullah soal asal uang yang disumbangkan.
Gubernur Sulsel, Prof HM Nurdin Abdullah mengaku, sangat tersentuh melihat anak-anak begitu ikhlas memberikan sejumlah uang celengannya untuk membantu penanganan virus mematikan ini.
“Masya Allah luar biasa. Makasih. Anak-anak nyumbang, ini patut kita acungi jempol. Masih kecil sudah punya rasa empati, solidaritas dengan kondisi negara seperti ini,” ungkapnya.
Menurut dia, sumbangan anak-anak ini merupakan doa agar semuanya bisa keluar dari Covid-19 ini.
“Mudah-mudahan ini berkah. Nanti kita salurkan. Terimakasih ya luar biasa. Saya kira ini satu contoh yang sangat baik. Bahwa anak-anak itu berharap Negara kita segera pulih, segera normal kembali supaya dia bisa sekolah,” jelasnya.
Selain itu, tentunya anak-anak ini berharap bisa kemabali meraih kehidupan sehari-hari dengan normal dan bisa melakukan aktifitas sekolah serta belajar dengan baik.
“Kembali sekolah, kembali menikmati kehidupan normal, supaya dia bisa belajar dengan baik untuk kemajuan bangsa dan negara. Saya kira ini mengetuk hati kita semua bahwa anak-anak pun punya harapan besar, punya kepedulian,” urainya.
(HM)