HERALDMAKASSAR.com – Pemerintah Kota Makassar melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) berencana bakal membangun infrastruktur hijau di beberapa titik di wilayah Kecamatan Biringkanaya, Makassar.
Kabid Pengelolaan Sumber Daya Air dan Drainase Dinas PU, Fuad Azis menyebut masih ada hal yang harus disiapkan Pemkot Makassar sebelum melaksanakan program Revitalising Informal Settlements and their Enviroment (RISE).
“Kita sedang mempersiapkan Iahan untuk pembangunan infrastruktur oleh RISE ini. Kita sudah bentuk tim untuk inventarisir,” kata Fuad Azis, Rabu (16/10/2019).
Sedikitnya ada enam lokasi yang ditarget menjadi lokasi pembangunan infrastruktur berupa saluran drainase dan kolam retensi ini.
Dia menyatakan, pihaknya pun sudah mengundang salah satu pengembang, yakni PT. Sumarecon. Mereka, kata dia, mendukung kegiatan RISE.
“Dikatakan mendukung pemerintah karena (PT. Summarecon) meminta surat untuk pengalihan penyerahan fasum fasos (ke pemerintah),” ujar Fuad.
Rencana pembangunan melalui program RISE ini berada Iahan yang sudah dibebaskan PT. Summarecon atau milik pemerintah Kota Makassar. Dari enam titik yang disasar, hanya ada dua lokasi yang diprioritaskan.
“Kita punya infrastruktur itu ada rawa buatan secamam retensi, jalanan, saluran drainase. Lebar nya itu 3,5 meter. Kalau di dua lokasi ada 572 meter bujur sangkar, khusus perbatasan antara Caddika. Sementara Iahan di Untia seluas 1270 meter persegi,” jelasnva.