HERALDMAKASSAR.com — Wakil Presiden Republik Indonesia HM Jusuf Kalla mengundang Dewan Pembina Karantina Tahfizh Nasional (KTN) Darul Istiqamah dikediaman pribadinya di Jalan Haji Bau, Kota Makassar, Minggu (13/8) lalu.
Undangan silaturahmi ini masih dalam rangka lebaran Idul Adha. Dalam silatirahmi ini dewan pengurus juga memaparkan tentang konsep hafal cepat Qur’an 30 juz dalam sebulan kepada Wapres.
“Kalau satu bulan bisa hafal Qur’an, saya mau ikut!” kata Jusuf Kalla bersemangat saat diperkenalkan konsep Karantina Tahfizh Al Qur’an.
Pada kesempatan ini Wapres menyerahkan bukunya berjudul “JK Ensiklopedia”, buku ini merangkum perjalanan kehidupan JK sejak kanak-kanak, remaja, ketika menjadi aktivis kampus, pengusaha, hingga saat menduduki beberapa jabatan pemerintahan.
Hadir pada pertemuan ini Pimpinan Pusat Pesantren Darul Istiqamah, Ust. M. Arif Marzuki, Ketua dewan Pembina KTN Darul Istiqamah, Ust Muzayyin Arif, Direktur Utama KTN Darul Istiqamah Ust. Muthahhir Arif dan Pembina KTN Azizul Mansyur Semma.
Dewan juga menyampaikan, bahwa Direktur Utama KTN Darul Istiqamah Ust. Muthahhir Arif yang baru saja tiba dari mengemban amanah dakwah di Amerika Serikat.
Dewan pembina sendiri berdoa dan mengharapkan senantiasa diberi taufiq dan berkah dari Allah SWT dalam mengurus bangsa dan agama.
“Kami haturkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas sambutan dan dukungan beliau sebagai Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) pada program hafal Qur’an intensif yang diselenggarakan oleh Karantina Tahfizh Nasional,” sebutnya.(*)