HERALDMAKASSAR.com – Bakal calon Walikota Makassar, Dr. Fadly Ananda mengaku sudah mempersiapkan strategi dalam menghadapi pertarungan Pemilihan Walikota (Pilwalkot) Makassar 2020 mendatang.
Salah satunya adalah menjalin komunikasi dengan sejumlah tokoh masyarakat dan figur yang masuk sebagai kontestan Pilwalkot Malassar tahun depan.
“Kita sudah silaturahmi dengan Pak Danny, Deng Ical, Pak Appi. Intinya kita tidak ingin terafiliasi dengan satu orang, jadi semua kita jalin komunikasi,” kata Fadly saat ditemui di Warkop Hai Hong, Jalan Serui, Makassar, Rabu (24/7/2019).
Terlebih, Direktur Rumah Sakit Ibu dan Anak Ananda ini juga sudah menjalin komunikasi dengan beberapa ketua-ketua Partai Politik.
“Jadi kita realistis, kalau tidak dapat parpol, kita tidak maju. Kita sudah komunikasi dengan beberapa parpol, setidaknya bisa membawa satu lah untuk bertarung,” ujarnya.
Meski pendatang baru dalam dunia politik, menurut Fadly, tingkat penerimaan publik kepada dirinya cukup naik. Hal itu terlihat dari hasil survei internalnya pada bulan Juli 2019 ini.
“Survei di bulan Juli itu tingkat popularitas kita 17,32 persen dengan elektabilitas 1,75 persen. Kita target elektabilitas 5 persen diawal supaya bisa menentukan maju, maju apa tidak kosong satu atau koson dua,” beber Fadly.
Kendati demikian, langkah kedepan dirinya akan memulai dengan door to door ke masyarakat untuk mendongkrak lagi elektabilitas dan popularitasnya.
“Mungkin bulan depan kita jalan lagi sekaligus door to door. Apalagi kita ini representasi milenial, jadi sekarang eranya sudah milenial,” pungkasnya.
