MAKASSAR – Publik Makassar akhir-akhir ini ramai dengan pembicaraan figur calon walikota maupun wakil walikota. Meski Pilwalkot Makassar dijadwalkan pada tahun 2020, namun puluhan bakal calon bermunculan.
Menanggapi hal itu, CEO Mualla Group, Syafruddin Mualla, menilai hal itu wajar di era demokrasi. Menurutnya, bakal calon akan terseleksi dari bakal calon, calon hingga pasangan yang terpilih.
“Jika banyak figur artinya inilah demokrasi sebenarnya di Makassar. Pada prosesnya kita harap lahir pemimpin dari rakyat,” ujarnya. Pria kelahiran Bulukumba juga tak menutupi pilihannya.
“Kalau untuk Pilwalkot, saya pribadi mendukung sahabat saudara saya Pak Hardi. Dia sudah saya kenal baik,” katanya. Dia menilai petinggi Astra Group Makasaar itu layak menduduki jabatan wakil wali kota Makassar.
“Pak Hardi sudah tamat yah di manajemen, Makassar butuh figur pemimpin dengan jiwa manajerial. Cocok di wakil, jadi kami dorong sebagai wakil, (Balon Wawali Makassar)” ungkap salah satu Golfers Makassar ini.
Sedikitnya 48 figur bakal calon walikota Makassar bermunculan jelang Pilwalkot Makassar. Termasuk Suhardi, Senior Manager PT Astra Graphia TBK yang juga Koordinator Astra Group di Makassar. Dia pernah menjadi Koordinator Astra terbaik seluruh Indonesia dan pemegang President Award Asia Pasifik Fuji Xerox.