Beranda Sulsel Audiens Dengan BNN Sulsel, Masika ICMI Sulsel : Narkoba Ancaman di Depan...

Audiens Dengan BNN Sulsel, Masika ICMI Sulsel : Narkoba Ancaman di Depan Mata

HERALDMAKASSAR.COM – Pengurus Masika Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Korwil Sulsel Melakukan audiens dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sulawesi Selatan Selasa, (23/04/2019)

Pengurus Masika ICMI di terima langsung oleh kepala BNN Prov. Sulsel, Brigjend Pol Drs. Idris Kadir di ruang kerjanya.

Dalam audiens masika ICMI melalui ketuanya memberi dorongan moril kepada BNN dalam rangka mencegah dan memberantas peredaran narkoba di sulsel.

Di sulsel pengedar dan pengguna narkoba masih terbilang massif, modusnya juga beragam bahkan anak-anak yang masih di bangku sekolah dasar juga sudah ada yang menjadi pengguna narkoba terang Drg. Ardiansyah S Pawiru, ketua Masika ICMI Sulsel.

Ardi menyampaikan beberapa rekomendasi yang di godok bersama rekan rekan pengurus terkait ancaman bahaya narkoba yang perlu menjadi perhatian khusus pemerintah, salah satunya narkoba sebagai ancaman negara yang tingkat kejahatannya setara dengan teroris, sehingga sangat di perlukan regulasi yang dapat memutus mata rantai peredaran narkoba di sulsel.
Kunjungan masika ICMI Sulsel kali ini dalam kaitannya memberi support kepada BNN dalam bekerja memerangi dan memberantas narkoba, kami siap bersinergi dalam memerangi narkoba di sulsel sebab kami prihatin jika generasi muda terjebak ke dalam lubang hitam yang dapat membunuh masa depan anak anak indonesia ungkap Ardi.

Sementara itu kepala BNN Provinsi Sulawesi Selatan Brigjend Pol Idris Kadir mengapresiasi saran dan masukan dari masika ICMI Sulsel, dengan berbagai harapan indonesia dapat bebas dari narkoba, kami sangat berterima kasih atas dorongan moril ini dan menambah semangat dalam memberantas narkoba di sulsel.

Idris kadir pun berpesan kepada pengurus masika ICMI Yang hadir agar tindakan memberantas narkoba di mulai dari lingkup terkecil, lingkungan sekitar, keluarga dan yang terpenting mengamalkan nilai-nilai ajaran agama dan pemahaman bahaya narkoba kepada anak-anak kita tutup idris kadir.