Beranda Sulsel 15 Camat Dukung Jokowi, Gubernur NA Telepon Danny: Pelan-pelan Saja

15 Camat Dukung Jokowi, Gubernur NA Telepon Danny: Pelan-pelan Saja

Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah. IST

HERALDMAKASSAR.com – Beredarnya video 15 Camat di Kota Makassar yang diduga melakukan politik praktis dengan mendukung Capres 01 Joko Widodo, membuat Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah (NA) angkat bicara.

Gubernur Nurdin Abdullah mengatakan, para Camat dengan status ASN aktif di pemerintahan Kota Makassar, tidak sepantasnya melakukan tindakan politik praktis secara terang-terangan.

“Tidak boleh begitu, tidak boleh. kalau saya harus dipisahkan dukungan pribadi dengan dukungan organisasi, kalau ASN bagi saya ndak boleh ya nah camat itu ASN dan saya yakin pak Jokowi itu tipikal orang yang tidak memanfaatkan struktur pemerintahan di dalam perjuangan beliau saya yakin seperti itu,” ujar NA kepada awak media, Jum’at (22/2).

Dia mengatakan, viralnya video para camat bersama Syahrul Yasin Limpo (SYL) yang diduga melakukan politik praktis mendukung salah satu Capres membuat publik bertanya akan fungsi ASN di Kota Makassar.

“Artinya slow aja, nanti orang jadi takut-takut semua, harusnya pelan-pelan saja saya himbau kepada seluruh warga Kecamatan ini, saya ini, sama ini gitu dong,” tandas NA.

Selain itu, Nurdin Abdullah mengaku telah mengkonfirmasi langsung Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto terkait viralnya para Camat di Makassar yang terang-terangan ikut berpolitik praktis.

“Langsung saya telepon Pak Wali, saya bilang ini kok ada begini, dia (Danny Pomanto) bilang tidak Pak dia (Camat) tidak ngomong dia cuma bilang saya camat ini, saya camat ini,” bebernya.

Olehnya, mantan Bupati Bantaeng dua periode itu mengimbau kepada seluruh ASN di Sulawesi Selatan, untuk menjaga netralitas sebagai seorang abdi negara.

“Kita menghimbau ASN menjaga pilpres dan pileg ini supaya berlangsung damai berlangsung aman tentu harapan kita para ASN netralitas harus memang dijaga nah gitu,” imbau NA.