HERALDMAKASSAR.COM – Salah satu isi pokok bahasan dalam Rapat Koordinasi yang digelar Pemerintah Kecamatan Mappedeceng, Senin (7/1) kemarin, adalah meminta para aparat pemerintah desa untuk menghidupkan kembali budaya gotong royong di masing-masing desa.
Bukan itu, saja, Rakor yang dipimpin langsung Camat Mappedeceng, Kadri, ini juga melahirkan kesepakatan agar seluruh desa aktif melakukan pemanfaatkan pekarangan secara konseptual, khususnya terhadap budidaya tanaman obat keluarga (TOGA).
“Saya selaku pemerintah kecamatan sangat berharap agar kita semua, para aparat desa, dan aparat kecamatan, untuk mengembalikan muruah TOGA dengan cara menghidupkan kembali budaya gotong royong,” ujar Camat Mappedeceng, Kadri.
“Selain membahas beberapa hal urgen di Mappedeceng, rakor kali ini juga saya gunakan untuk memperkenalkan diri di hadapan seluruh Kepala Desa sebagai penanggung jawab di wilayah Kecamatan Mappedeceng,” ungkap Kadri menambahkan.
Terkait dana desa, Kadri berharap agar segera dirampungkan administrasi pertanggungjawaban tahun 2018. “Nah, di 2019, saya berharap agar kita tertib administrasi dan pengawasan tetap dilaksanakan sesuai kewenangannya masing-masing,” ucap Kadrid.
(LH/HMS)