HERALDMAKASSAR.com, Luwu Utara – Gubernur Sulawesi Selatan rupanya tidak ingin berlama-lama dengan janjinya untuk segera mempercepat pembangunan di daerah tertinggal atau wilayah terpencil, salah satunya di Kecamatan Seko Kabupaten Luwu Utara. Keseriusan tersebut ia tunjukkan dengan mendelegasikan Tim Percepatan Pembangunan Daerah (TP2D) Provinsi Sulawesi Selatan ke Kabupaten Luwu Utara untuk menemui Bupati Indah Putri Indriani, Jumat (16/11/2018).
TP2D Sulsel yang dipimpin ketuanya, Rudi Djamaluddin, diterima Bupati Indah Putri Indriani di ruang kerja Bupati. Bahasan utama dalam pertemuan TP2D Sulsel dan Bupati Lutra adalah terkait percepatan pembangunan akses jalan ke Seko.
“Kunjungan kita kali ini adalah bentuk keseriusan Gubernur Sulsel untuk mempercepat pembangunan daerah tertinggal, khususnya di Kecamatan Seko,” ujar Ketua TP2D, Rudi Djamaluddin.
Rudi Djamaluddin mengungkapkan, pembangunan akses jalan ke Seko adalah jawaban dari permohonan masyarakat Seko yang disampaikan langsung Bupati Indah Putri Indriani di hadapan Gubernur Nurdin Abdullah beberapa waktu lalu di Makassar.
“Ini merupakan respon, sekaligus jawaban atas permohonan masyarakat Seko yang disampaikan Bupati Luwu Utara beberapa waktu lalu,” ungkap Rudi.
Sementara itu, Bupati Indah Putri Indriani, saat ditemui usai pertemuan dengan TP2D menagatakan, persoalan akses jalan ke Seko dan Rampi akan segera teratasi.
“Ke depan, pengerjaannya akan sharing dengan menggunakan tiga anggaran, yakni APBD Lutra, APBD Sulsel, dan APBN,” ucap Indah. Usai pertemuan tersebut, Tim TP2D bersama Bupati, besoknya langsung berkunjung ke Mabusa melihat kondisi jalan yang ada di sana.
(ZV/LH)