Beranda Makassar Rektor UNM Motivasi Kontingen BPSMI Sulsel Ikuti Peksiminas XIV

Rektor UNM Motivasi Kontingen BPSMI Sulsel Ikuti Peksiminas XIV

HERALDMAKASSAR.com – Rektor Universitas Negeri Makassar (UNM) Prof Husain Syam, secara resmi melepas kontingen Badan Pembina Seni Mahasiswa Indonesia (BPSMI) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) untuk mengikuti Pekan Seni Mahasiswa Nasional (Peksiminas) XIV di Yogyakarta, yang dihelat 15-21 Oktober 2018 mendatang.

Kontingen BPSMI Sulsel yang berjumlah 50 orang dan dengan 30 orang pembimbing ini dilepas di Menara Pinisi UNM, Makassar, Minggu (14/10/2018).

Rektor Husain mengatakan, momentun Peksiminas XIV yang juga diikuti seluruh Perguruan Tinggi se-Indonesia baik PTS dan PTN, memiliki makna tersendiri, untuk itu ia berpesan agar para peserta bisa memberikan penampilan terbaiknya.

“Peserta lomba tidak usah ada beban, tampil lepas saja, karena dengan begitu, akan keluar kreatifitas dan penampilan terbaik, tentu akan berpengatuh pada hasil,” jelas Rektor Husain.

Tak lupa, Mantan Dekan Teknik UNM ini berpesan agar tim yang berangkat dengan membawa bendera UNM, dimanapun berada mampu menjaga nama baik UNM. “Saya sangat optimis para kontingen BPSMI Sulsel bisa memberikan yang terbaik untuk daerah dan juga UNM,” terangnya.

Dekan Fakultas Seni dan Desain, Nurlina Syahrir, menyampaikan UNM selalu menjadi bagian Kontingen BPSMI Sulsel, dengan sejumlah tangkai lomba yang diikuti.

“Semua jenis lomba tari, musik, teater, paduan suara, lukis, fotografi, penulis lakon, musik terdiri dangdut, keroncong dan seriosa terdapat 21 yang ikut, monolog, lukis komistrik,” katanya.

Ia menambahkan, kualitas kompetisi ini akan sangat tinggi, apalagi dihelat di Jogjakarta yang dikenal sebagai gudang seni, sehingga hal-hal tekhnis juga mesti disiapkan dengan baik.

“Sebelumnya tahun 2016 Peksiminas di Kendari kita dapat juara satu karikatur, ada delapan keseluruhan lomba lagu keroncong, semakin hari pembinaan semakin bagus dan fasilitas juga sangat menunjang. Semoga kita bisa memberi yang terbaik,” demikian Nurlina Perempuan asal Jeneponto tersebut.

(HMS/J)