POJOKSULSEL.com, PAREPARE – Isu kemunduran beberapa pengurus Partai Demokrat Parepare, ditanggapi bijak Ketua DPC Demokrat Parepare, Rahmat Sjamsu Alam.
Rahmat mengaku, sampai saat ini belum menerima surat pengunduran diri resmi pengurus Demokrat Rudi Najamuddin dan beberapa rekannya.
Namun demikian, menurut Rahmat, DPP dan DPD Demokrat sudah lama meminta Rudi cs ditegur karena terang-terangan mendukung paslon lain, sementara Demokrat mengusung Taufan Pawe-Pangerang Rahim (TP) di Parepare.
“Sudah lama DPP dan DPD minta ditegur, namun mereka adalah sahabat-sahabat, sudah seperti saudara, hanya karena beda pilihan maka saya secara pribadi tidak pernah melakukan itu,” ungkap Rahmat, Selasa malam, 26 Juni 2018.
Rahmat hanya menegaskan, jika Rudi cs resmi mundur, itu tidak akan berpengaruh kepada Demokrat, khususnya dalam upaya memenangkan TP di Pilkada. Demokrat tetap solid dan kuat.
“Tapi kalau mereka mau keluar sendiri, itu tidak ada yang bisa paksa dan sama sekali tidak ada pengaruhnya bagi Pilkada Parepare. Masih banyak kader Demokrat yang baru masuk dan lebih berkompeten. Seperti H Bambang Nasir, Hj Erna, dan lainnya,” beber Rahmat yang akrab disapa Ato.
Rahmat juga menekankan, tidak banyak pengurus Demokrat yang mundur, hanya Rudi dan beberapa rekannya yang dia sendiri usulkan untuk masuk di Demokrat.
“Alhamdulillah sampai saat ini, kami tetap eksis dan tetap dipercaya sebagai ujung tombak dalam memenangkan kandidat kami baik di Pilkada Parepare maupun Pilgub. Buktinya, kami tetap dipercaya dan mampu datangkan saksi dua sampai lima orang per TPS,” tandas Wakil Ketua DPRD Parepare ini. (haerul amran /pojoksulsel)