Beranda Makassar Pertama di Indonesia, Tenaga Pekerja Sosial Sulsel dapat Jaminan BPJS Ketenagakerjaan

Pertama di Indonesia, Tenaga Pekerja Sosial Sulsel dapat Jaminan BPJS Ketenagakerjaan

POJOKSULSEL.com, MAKASSAR – Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) menjadi pelopor perlindungan keselamatan kerja terhadap para tenaga pekerja sosialsosial di Indonesia.

Dinas Sosial (Dinsos) menggandeng BPJS Ketenagakerjaan memberikan jaminan sosial terhadap para relawan tersebut. Sebab, risiko dan beban pekerjaan para pekerja sosial perlu mendapat jaminan dari pemerintah.

Kadis Sosial Ilham A Gazaling menegaskan, penandatanganan nota kesepahaman dengan BPJD Ketenagakerjaan Makassar, soal perlindungan tenaga pekerja sosial merupakan yang pertama kali dilakukan di Indonesia.

“Ini sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap para pekerja sosial. Sehingga, ke depan mereka bisa bekerja maksimal,” kata Ilham Gazaling.

Ilham Gazaling mengatakan, Dinsos mengikutsertakan 2462 relawan sosial yang terdiri atas 1000 anggota Taruna Siaga Bencana (Tagana), 1000 Tenaga Kesejahtraan Sosial Kecamatan (TKSK) dan 462 pendamping Program Keluarga Harapan (PKH).

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Makassar Asri Basir.

Sementara itu, Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Makassar Asri Basir menjelaskan, risiko pekerjaan sebagai relawan tenaga sosial memang sangat tinggi.

Terlebih, kata Asri, selama ini belum ada badan satu badan yang memberikan jaminan kepada para, relawan tersebut. Sehingga, BPJS Ketenagakerjaan hadir bersama pemerintah untuk memastikan jaminan terhadap mereka.

“Mungkin kalau mereka yang dulu mengalami kecelakaan kerja, meninggal, yang mereka dapat hanya bentuk belas kasihan,” ujar Asri.

Dia mengatakan, lewat jaminan sosial tersebut, pemerintah dan BPJS Ketenagakerjaan bertanggung jawab sepenuhnya memberikan pelayanan pelayanan, manakala para pekerja sosial tersebut mengalami risiko kerja.

Di tempat yang sama, Asri menjelaskan, apabila jaminan sosial terhadap para relawan tenaga sosial telah terpenuhi, maka BPJS Ketenagakerjaan Makassar ke Sulbar untuk menyosialisasikan program jamina kesehatan tersebut.

“Karena kantor Cab Makassar kan membawahi Sulsel dan Sulbar, ada empat kantor KCB kita di Sullbar yakni Majene, Mamuju Utara, polman dan Mamuju,” tandas Asri.

(muh fadly/pojoksulsel)