POJOKSULSEL.com, LUWU TIMUR – Safari Ramadhan Pemerintah Kabupaten Luwu Timur telah memasuki hari ke-11 yang kali ini dipusatkan di halaman Masjid Balantang Kota Malili, Ibukota Kabupaten Luwu Timur. Safari kali ini juga menutup seluruh rangkaian Safari Ramadhan Pemerintah Kabupaten Luwu Timur.
Camat Malili, H Anshar Rahman dalam laporannya mengatakan anggaran yang digelontorkan di Kecamatan Malili mencapai Rp158 Milyar lebih dengan cakupan kegiatan mencakup 241 kegiatan.
“Alhamdulillah anggaran tahun ini meningkat tiga kali lipat dari tahun sebelumnya. Itu artinya perhatian pemerintah untuk membangun kota Malili cukup besar,” kata Anshar di Masjid Babul Iman Desa Balantang Kecamatan Malili, Senin (04/06/2018)
Bupati Luwu Timur, HM Thorig Husler dalam sambutannya mengaku bersyukur pasalnya berdasarkan laporan seluruh camat selama Safari Ramadhan berlangsung, semua wilayah dalam kondisi yang kondusif.
Terkait besarnya jumlah anggaran yang digelontorkan untuk Kecamatan Malili, Husler mengatakan memang ditujukan untuk menata Kota Malili. Tahun ini, pemerintah daerah akan mulai fokus membangun Kota Malili.
“Beberapa program yang akan di jalankan tahun ini diantaranya penataan Lapangan Andi Nyiwi Malili, penataaan Pusat Jajanan Masyarakat yang berlokasi disepanjang aliran sungai Malili, penataan pelabuhan agar segera bisa dimanfaatkan dan beberapa program pembangunan lainnya,” kata Husler.
Sektor prioritas lainnya kata Husler seperti sektor pendidikan, kesehatan, infrastruktur, pariwisata hingga pertanian dalam arti luas tetap menjadi komitmen pemerintah untuk diwujudkan sebagaimana yang tertuang dalam RPJMD memuat 119 program prioritas.
“Kami berharap doa dan dukungan masyarakat agar semua program prioritas yang telah disusun pemerintah daerah daoat terlaksana sesuai harapan,” jelasnya.
Dalam acara Safari Ramadhan tersebut, Husler kembali menyerahkan beberapa bantuam diantaranya bantuan bedah rumah bagi 14 desa dan 1 kelurahan senilai Rp100 juta. Selanjutnya bantuan kartu asuransi nelayan sebanyak 216 nelayan dan bantuan klaim asuransi nelayan kepada Nenek Palla Desa Wewangriu Kecamatan Malili senilai Rp160 juta dan bantuan 12 unit handtraktor kepada kelompok tani.
Selain bantuan itu, untuk memberikan apresiasi atas penataan lorong di Kota Malili, Husler menyerahkan hadiah kepada para pemenang masing-masing juara enam diraih lorong bukit indah kelurahan Malili, kemudian lorong cendana Desa Balantang, selanjutnya juara ke empat lorong bersinar kelurahan malili, kemudian lorong bersahaja kelurahan Malili, kemudian lorong opwar kelurahan Malili dan juara pertama lorong bambu kelurahan Malili. (Tommy Setiawan/pemkab/pojoksulsel)