POJOKSULSEL.com, PAREPARE – Mustafa, salah seorang tokoh masyarakat di Kecamatan Soreang, mengaku sangat simpati terhadap calon Walikota petahana HM Taufan Pawe.
Dia matanya, Taufan Pawe merupakan sosok pemimpin yang tegar sabar menghadapi penzaliman yang di lakukan oleh lawan politiknya.
“Saya rasa masyarakat Parepare sudah memahami bahwa apa yang di alami pak Taufan belakangan ini adalah sebuah penzaliman untuk menjatuhkannya. Kita makin simpati,” terang Mustafa, usai di temui. Rabu (30/5/2018).
Bangkitnya Taufan Pawe, kata dia, pasca di diskualifikasi adalah bukti bahwa sosok Taufan Pawe adalah calon pemimpin yang ikhlas dalam memperjuangkan hak masyarakat banyak.
“Bukti pemimpin yang ikhlas dan tidak ambisi. Kami bangga karena baliau mampu bangkit dari upaya untuk menjatuhkan beliau, kita yakin, dan In sha Allah, pak Taufan Pawe kembali memimpin,” ungkap dia.
Tokoh agama, Imam Masjid Tarbiyah, Lontangnge, Kelurahan Kampung Pisang, H Muhajir mengaku terkesan dengan kepemimpinan Taufan Pawe (TP) sebagai Wali Kota Parepare.
Menurutnya, pembangunan fisik yang diseimbangkan dengan pembangunan keumatan menjadi ciri khas yang menonjol dalam kepemimpinannya.
Meski dengan kurun waktu empat tahun lebih, pembangunan fisik di Kota Parepare kata dia, sangat menonjol dibanding daerah lain.
“Banyak kesan yang ditinggalkan beliau (TP, red.) di antaranya pembangunan fisik yang menonjol. Dari sekian banyak Walikota terdahulu tidak ada begini kerjanya. Itulah yang menjadi alasan antusias warga masih mengharapkan Pak TP jadi Wali Kota,” terang Muhajir.
Tak hanya pembangunan fisik semata, memperhatikan kesejahteraan Imam Masjid pun menonjol dalam kepemimpinan TP.
“Mengumrahkan Imam Masjid secara gratis melalui APBD, dan peningkatan insentif Imam setiap tahun,” tutupnya Muhajir. (rilis)
